Loading...

Khidamat, Perayaan Imlek di Kuningan,Hadirkan Pertunjukan Barongsai


Dua orang jamaat melakukan sembahyang di  Kelenteng Kun An Tong dalam perayaan tahun baru Imlek 2564. Acara puncak dilaksanakan pada Sabtu malam atau Minggu dinihari

KUNINGAN- Seperti tahun-tahun sebelumnya perayaan tahun baru Imlek di Kuningan berlangsung lancar. 

Perayaan yang dipusatkan di Kelenteng Kun An Tong Jalan Siliwangi ini dihadiri oleh ratusan warga Tionghoa terutama yang bergama Konghucu maupun Budha.

Sejak pukul 21.00 WIB warga sudah berkumpul baik dari wilayah kota maupun dari pinggiran kota. Acara sendiri dimulai dengan pertunjukan barongsai. Pertunjukan kali pertama ini menghipnotis para jemaat. Para pemain barongsai merupakan anak-anak Kuningan sehingga membuat bangga para jemaat.


Tepat pukul 00.00 proses sembayang dimulai. Par jemaah denga khusu mengikuti doa-doa yang dilantunkan oleh sang pemimpin. Inti dari doa yang diminta adalah agar pada tahun ini diberi keberkahan  dalam sagala hal. 


Sementara  itu prosesi sembayang sendiri hanya berlangsung sekitar 15 menit. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan faiciyu atau bersulang dengan anggur. Setelah air anggur itu diminum mereka saling mengucapkan selamat  sata sama lain.

“Kami berharap tahun baru 2564 ini semua diberi keberkahan dan yang tentu bangsa Indonesia aman,” tutur Yudi Wibowo salah seorang jemaat yang melaksanakan sembahyang  Minggu (10/2/2013).

Yudi yang juga pelatih barongsai menyebutkan, pada tahun ini perayaan tahun baru menghadirkan pertunjukan barongsai. Seni warisan nenek moyang ini mulai dikembangkan di Kuningan. Sudah satu tahun ini dan berkembang pesat. 

Yudi berharap pada tahun baru 2564 ini  akan banyak kebaikan serta juga dijauhkan dari berbagai musibah sehingga warga Indonesia hidup tenang dan tentram.  Pada tahun ular diharapkan memberikan peruntungan bagi semua umat manusia.

Menurut dia,  warga Tionghoa yang ada di Kuningan juga sebelumnya melakukan bhakti sosial berupa pemberian paket sembako kepada warga  baik yang berada di berbagai kecamatan maupun yang berada di lingkungan klenteng. 

Di klenteng sendiri dilakukan pemandian terhadap patung-patung berikut pergantian baju. Selain itu juga pembersih wadah abu yang biasa digunakan untuk berdoa.

“ Untuk tahun ini beras yang terkumpul 4.3 ton. Beras yang diberikan merata bukan hanya kepada kaum tionghoa tapi kepada semua warga yang membutuhkan,” ujarnya.

Sementara itu meski acara puncak dilakukan pada malam Minggu namun jemaat yang datang Minggu pagi hingga siang  masih banyak. Mereka memanjatkan doa-doa agar tahun baru segalanya lancar.

“Harapan saya tahun baru ini memberikan keberuntungan, selalu ada perubahan ke arah positif serta tentu selalu sehat dan sukses,” ujar Yohanes.(mus)


Foto agus mustawan:  Dua orang jamaat melakukan sembahyang di  Kelenteng Kun An Tong dalam perayaan tahun baru Imlek 2564. Acara puncak dilaksanakan pada Sabtu malam atau Minggu dinihari.

Posting Komentar untuk "Khidamat, Perayaan Imlek di Kuningan,Hadirkan Pertunjukan Barongsai "