Perempuan Dan Pendidikan Peradaban Bangsa

KUNINGAN (OKE) -  Menjadi muslimah yang baik dan sholihah adalah peran seorang perempuan dalam kehidupan beragama dan dalam kehidupan sehari-hari.

Hal tersebut akan terwujud ketika memahami tugas dan fitrah diri seorang muslimah seperti apa.

Perempuan dalam kehidupan beragama dan bermasyarakat, memiliki kedudukan yang istimewa serta peran yang sangat luar biasa, salah satu tugas penting yaitu mencetak generasi rabbani yang sholih dan sholihah yang berguna bagi agama, bangsa dan negara.

Begitupun pendidikan untuk seorang perempuan yang dinilai sangat penting tanpa memandang apapun, apalagi gender. 

Laki-laki dan perempuan tidak masalah jika memiliki pendidikan yang setara. Orang zaman dulu pernah mengeluarkan pernyataan bahwa perempuan itu tidak perlu sekolah tinggi, nanti akhirnya juga di dapur. Kalian setuju ga sama pernyataan seperti itu?  

Pendidikan juga bukan hanya pendidikan formal tapi juga ada pendidikan non formal karena perempuan kodratnya memang lemah, namun memuji mulia, yaitu menjadi istri dan ibu yang menciptakan kenyamanan dalam keluarga sekaligus menjadi madrasah pertama bagi anak-anak bukan langsung menemukan guru pribadi atau orang lain. 

Karena perempuan hamil, melahirkan serta menyusui, memang tidak bisa ditentukan oleh laki-laki, 

Sehingga seorang perempuan harus menjadi istri dan ibu yang cerdas dan penyabar. Ibarat rumah perempuan itu bangunan dan pondasi jika pondasi itu roboh, hancur juga seisi rumah begitulah sosok perempuan.

Di era sekarang, teknologi yang semakin canggih dan maju. Kita harus bisa menampilkannya dan memanfaatkannya dengan baik, bukan hanya pengetahuan yang kamu dapat disekolah atau kuliah tapi lebih dari itu pendidikan juga bukan sekedar pertunjukan untuk menunjang karir.

Namun pendidikan juga akan mengarahkanmu membentuk pola yang baik, bagaimana menghadapi dunia dari berbagai perspektif, bagaimana, bertindak, memanusiakan manusia, bisa menghargai, bisa menepatkan diri, punya pendirian kuat dan punya prinsip.

Banyak diluar sana yang ingin berpendidikan tinggi, tapi tidak semua orang memiliki kesempatan itu, ada banyak faktor dan berbagai alasan.

Tapi selagi kita mampu dan punya kesempatan untuk terus belajar baik itu formal atau non formal, setidaknya pendidikan paling tidak bisa menjadi pegangan dan pegangan. pondasi diri.

Sehingga bisa dikatakan kodrat wanita menjadi ibu rumah tangga atau hanya sekedar dirumah merawat anak dan di dapur.

Tetaplah wanita harus memiliki kecerdasan dan keterampilan serta pendidikan baik itu formal atau nonformal, karena itu generasi masa depan akan baik ketika lahir dari perempuan yang baik. 

Penulis : April

Mahasiswi STISHK Kuningan

Prodi : Ahwal Al-Syakhsiyyah

Location:

Berbagi :