Sebanyak 150 anak dari 32 kecamatan se-Kabupaten Kuningan menjadi pengntin sunat. Usai dikhitan, mereka menerima bingkisan berupa baju koko, sarung, peci, dan uang panyecep.
“Alhamdulillah, sekarang anak saya sudah dikhitan. Selain gratis, dapat juga bingkisan. Terima kasih kepada panitia,” ungkap Yani, orang tua asal Desa Kalimanggis.
Selain khitanan, kegiatan yang bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan ini juga menghadirkan pengobatan massal, sekitar 300 warga mendapatkan layanan kesehatan yang diberikan antara lain konsultasi spesialis penyakit dalam, pemeriksaan EKG, USG jantung (ECHO), konsultasi spesialis jantung, pemeriksaan ibu hamil, serta konsultasi obgyn.
Ketua LKKS Kabupaten Kuningan, Hj. Ela Dian Rachmat Yanuar, menyampaikan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial LKKS bersama Panitia Hari Besar Nasional (PHBN) dengan dukungan pemerintah daerah.
“Selain khitanan, kami juga membuka layanan kesehatan agar lebih banyak masyarakat merasakan manfaatnya,” ujarnya.
Kegiatan ini didukung oleh 12 rumah sakit di Kabupaten Kuningan, yakni RSUD 45, RSUD Linggajati, RS Permata, RS Juanda, RS Kuningan Medical Center, RS Sekar Kamulyan, RS Wijaya Kusumah, RS Mitra Husada, RS El Syifa, RS Pradipa Medika, RS KMC Luragung, dan RS Jantung Hasna Medika.
Sejumlah organisasi profesi juga terlibat, di antaranya Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), dan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI). Dukungan lain datang dari para donatur seperti Bank BJB Cabang Kuningan, Baznas Kuningan, Bank Kuningan, dan PDAM Tirta Kemuning.
Bunda Ela menuturkan, jika masih ada anak yang belum terakomodir, LKKS bersama Pemkab Kuningan siap melanjutkan kegiatan serupa di kecamatan.
“Kami siap jemput bola agar lebih banyak masyarakat mendapat manfaat,” katanya.
Sementara itu, Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., menyampaikan apresiasi kepada LKKS dan seluruh pihak yang telah berkontribusi. “Program ini sangat bermanfaat karena menunjukkan kepedulian, empati, dan komitmen bersama untuk membantu masyarakat.
“LKKS selama bertahun-tahun, dikatakan menjadi mitra strategis pemerintah daerah, dan saya berharap kegiatan ini terus dipertahankan serta ditingkatkan di tahun mendatang,” ungkap Bupati.
Bupati menambahkan, kegiatan tersebut merupakan wujud nyata keguyuban masyarakat Kuningan. Menurunya, persoalan sosial tidak bisa ditangani pemerintah saja, melainkan harus menjadi tanggung jawab bersama.
"Sinergi semua pihak ini menggambarkan bahwa Kuningan tetap kokoh dalam semangat kebersamaan,” ujarnya.
Posting Komentar untuk "150 Anak Sumringah, Dapat Bingkisan Gratis Usai Ikuti Khitanan Massal"