Bukan hanya kelas tarkam tapi juga ada level nasional. Tim yang bertandingkan pun terbilang royal dala menghamburkan uang demi turnamen kali pertama yang digelar di PP itu.
Dari info yang kuninganoke.com himpun untuk kelas pemain yang sudah punya nama minimal Rp2,5 juta /laga. Sedangan kelas tarkam mulai dari Rp350 ribu hingga jutaan tergantung kualitas pemain.
“Kemarin untuk di pemain PON yang memperkuat pemain Globe Pakembangan kami mengeluarkan Rp2,5 juta. Untuk kiper saja Rp1 juta meski mereka tidak datang, belum pemin Porda dan lokal,” ujar Official Globe Nana SE.
Sementara itu, Muhamad Yusron yang dipercaya oleh Jafar Sidik menentukan komposisi pemain yang ditentukan lebih memilih pemain spesialis tarkam liga. Pasalnya, para pemain tarkam akan tampil all out.
“Pemain tarkam itu tidak neko-neko bayarannya terjangkau mainnya sudah pasti bagus. Beda dengan pemain pasti akan hati-hati karena karir mereka profesional,” jelasnya.
Ia menyebutkan, untuk paket Pekalongan sekali main dikisaran Rp800 ribu satu kali maen kadangan bisa lebih murah karena kenal. Mereka tidak ngeyel karena sepakbola itu hiburan dan cari uang.
Yusron juga menerangkan, untuk “honor” pemain juga selalu disesuaikan dengan hadiah, kalau hadiah semakian besar maka bayaran semakin tinggi. Sedangkan untuk pemain lokal Rp300 ribu Rp500 ribu.
"Inget di sepakbola itu menceri kepuasaan bukan uang karena hadiah dengan pengeluaran tidak sebanding," katanya.
Terpisah, Manajer Kaur Keuangan FC Opik mengaku, untuk pemain berlebel bintang tentu harganya juataan. Harga itu belum termasuk makan dan hotel.
“Bayaran mereka mah bersih, makan dan tidur kita tanggung, jadi tinggal maen yang benar-benar saja dan bawa tim menang. Itu tugas pemain bayaran,” jelas perangkat desa Cidahu itu.
Manajer Alsada James Bon bon yang Didampingi Bos Kukuy, menambahak, untuk paket Messi yang menambahkan 11 orang pihaknhya harus merogoh kocek Rp4,5 juta, belum ditambahkan pemain lainnya.(dhn/rdk)
Posting Komentar untuk "Banyak Pemain Bintang Berlaga di Pemuda Pancasila Cup, Berapa Bayaran Mereka?"