KUNINGAN (OKE)- Meski tidak ada hingar bingar perayaan tahun baru di Kabupaten Kuningan, tapi jumlah sampah yang dihasilkan oleh warga Kuningan pada malam pergantian tahun baru adalah 41 kubik
Banyak sampah yang dihasilkan oleh warga Kuningan karena peningkat konsumsi selama pergantian tahun baru. Tidak sedikit dari warga Kuningan yang merayakan dengan memasak dalam jumlah besar.
Selain itu juga banyak warga dari luar kota yang memilih liburan di Kuningan membuat hotel, restoran serta objek wisata mengalami peningkatan konsumen, meski bila dibanding dengan lebaran masih jauh.
Dari informasi yang kuninganoke.com peroleh dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kuningan yang dipimpin oleh Wawan Setiawan SHUT MT, sampah yang dihasil 41 kubik rinciannya adalah 7 X 4 = 28 kubik yang diangkut oleh mobil truk.
Selanjutnya dari 6 kubik oleh mobil pikap dengan rincian 3 X 2. Sedangkan dari Jalur Siliwangi, Juanda, Pramuka, Martadinata dan Taman Kota bertambah 7 kubik sehingga total 41 kubik.
Sampah yang volumenya tinggi terakhir kali terjadi pada 4 September 2022 ketika terjadi Karnaval Budaya. Pada itu sampah yang dihasilkan adalah 18,6 ton atau setara dengan 31 kubik.
Adapun rincian kendaraan yang diturunkan adalah adalah truk : 7 x 2 = 14, Pickup 3 X 2 = 6, Motor roda 3, 2 X 6 = 12. Untuk lebaran sendiri jumlah lebih banyak lagi.
Sementara itu, Kepala DLH Kuningan sendiri turun langsung untuk memantau pengangkutan sampah dibeberapa titik termasuk di Taman Kota yang sejak Sabtu pagi banyak dikunjungi warga. (dhn/rdk)
Posting Komentar untuk "Meski Tidak Hingar Bingar, Perayaan Tahun Baru Hasilkan Sampah 41 Kubik"