Loading...

Operasi Zebra Lodaya Belum Kelar, Satlantas Polres Kuningan Sebut 1.200 Pelanggar Diberi Surat Teguran



KUNINGAN OKE- Satlantas Polres Kuningan menyebutkan sudah mengeluarkan 1.200 surat teguran kepada pelanggar pada operasi Zebra Lodaya  2025. Padahal operasi ini belum kelar dan akan beres pada 30 November 2025. 

Menurut Kasat Lantas Polres Kuningan AKP Pandu Renata melalui KBO Satlantas Iptu Deni Supriyana, selama operasi dari Senin (17/11/2025)   banyak pengendara yang abai menggunakan helm SNI, baik pengemudi maupun yang dibonceng, sehingga pada kegiatan operasi pihaknya melakukan kegiatan humanis selama operasi dilakukan. 

Selain membahagiakan helm SNI, juga membagikan kopi. Lalu pengobatan gratis dan striker imbauan kepada pengendara di terminal Kertawangunan. Hal ini dilakukan pada Kamis (27/11/2025).   

"Apa yang kami lakukan sebagai bentuk pendekatan humanis kepada masyarakat, sekaligus mengingatkan pentingnya keselamatan berkendara terutama pengguna helm standar nasional," ujarnya.

Dikatakan, strategi ini diharapkan bisa menekan angkat kecelakaan , khususnya yang melibatkan pengendara  roda dua. Polres tidak hanya melakukan penegakan  hukum, tetapi juga mengedepankan edukasi.

"Pembagian helm, kopi juga pengobatan gratis dan striker bertema keselamatan, merupakan bentuk perhatian kami agar masyarakat selalu mengutamakan keselamatan saat berkendaraan," jelasnya. 

Deni kembali menegaskan, keselamatan adalah kebutuhan, bukan sekadar kewajiban. Dengan disiplin berlalu lintas, bisa menekan potensi kecelakaan dan menciptakan Kuningan lebih aman.

Sekadar informasi, operasi zebra di fokuskan pada penertiban pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan seperti tidak memakai helm, melawan araus. Lalu, menggunakan ponsel saat berkendara, serta pelanggaran lainnya.

"Semua kegiatan tersebut dilakukan secara preemtif dan prepentif," pungkasnya.(rdk)


Posting Komentar untuk "Operasi Zebra Lodaya Belum Kelar, Satlantas Polres Kuningan Sebut 1.200 Pelanggar Diberi Surat Teguran "