KUNINGAN (OKE)- Embun Pagi Kamis (15 /5/2025) / 17 Zulkaidah 1446
Air hujan yang turun membasahi bumi mungkin bisa berhenti. Namun, nikmat yang senantiasa Allah berikan kepadamu tidak berhenti
Lomba paling melelahkan adalah lomba mengejar dunia. Kita sibuk berlari, berlomba-lomba dalam harta, jabatan dan pujian. Tapi tidak sadar dunia hanyalah persinggahan finish-nya , tetap kematian dan Allah telah mengingatkan.
Jangan terburu-buru tersinggung ketika dinasehati. Bisa jadi itu adalah cara Allah mengetuk hatimu sebelum menegurmu dengan cara yang lebih keras
Hari Dimana Aku Tidak Bermaksiat Kepada Tuhanmu, Itu Adalah Hari Raya Bagiku
Menasehati bukan berarti lebih mulia, yang di nasehati bukan berarti lebih hina.
Karena sudah kewajiban. Sesama muslim saling mengingatkan dan saling menasehati dlm kebaikan.
Yang terindah bukanlah penulisnya tapi yang mampu mengamalkannya.
Menasehati bukan berarti lebih mulia, yang di nasehati bukan berarti lebih hina.
Karena sudah kewajiban. Sesama muslim saling mengingatkan dan saling menasehati dalam kebaikan.
Barangsiapa yang menunjukan suatu kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala yang sama dengan orang yang melakukannya.
(HR Imam Muslim)
"Sebaik-baik diriku, lebih baik orang lain dan seburuk-buruknya orang lain lebih buruk diriku"
Selamat pagi semangat dalam beraktivitas, awali selalu kegiatan kita dengan bersyahadat, perbanyak baca quran dan sholawat, semoga kita dalam keadaan sehat, dalam lindungan dan keberkahan Allah SWT.(dhn/rdk/Ig dahwa dan cinta)
Posting Komentar untuk "Embun Pagi Kamis 15 Mei 2025: Air Hujan Bisa Berhenti, Tapi Nikmat yang Allah Berikan Kepadamu Tidak Pernah Berhenti"