Loading...

Tragis, Pergi ke Kuningan Dalam Kondisi Sehat, Pulang ke Cirebon Sudah Jadi Mayat

 

KUNINGAN (OKE)- Vanes Budiyanti (19) mahasiswa merupakan warga Desa/ Kecamatan Kejaksaan Kabupaten Cirebon tidak menyangka sama sekali, ketika pergi ke Kuningan dalam keadaan sehat dan ketika pulang teman wanitanya meninggal dunia karena kecelakaan di Jalan Raya Manis Kidul Kecamatan Jalaksana pada Jumat (18/11/20220  pukul 15.30 WIB.

Pada saat pasca tabarakan ia tampak histeris karena tidak menyangka bakal terjadi seperti itu. Begitu juga pada saat di RSUD 45 Kuningan ia terlihat masih shock.

"Yang membonceng hingga di rumah sakit masih terlihat bergetar karena shock. Apalagi pasca keluarga korban datang ke kamar mayar," ujar Petugas Kamar Jenazah RSUD 45, Wawan, Sabtu (19/11/2022) pagi.

Ia menyebutkan, korban datang pukul 16.00 WIB atau 30 menit pasca kejadian. Pasca dipulasara, jenazah korban dibawa pulang bada isya. 

Dari hasil visum korban mengalami patah pinggul, rahang muka, dan bahu pun sama. Kondisi Muka tidak ada yang lecet.

"Andai kepalanya yang terlindas sepertinya sudah hancur karena kan ban mobil sangat besar. Diluar yang patah kondisi badanya utuh," ujarnya.

Sekadar informasi terjadi kecelakaan yang meyebabkan nyawa melayang terjadi di wilayah hukum Kuningan tepatnya di Jalan Raya Manis Kidul Kecamatan Jalaksana pada Jumat pukul 15.30 WIB.

Insiden itu melibatkan motor Honda Vario Nopol Z 3624 VP dengan  dua kendaraan lainnya yakni  mobil Damri D 7508 AH dan  mini bus Toyota Avanza E-1599-QD. 

Korban yang meninggal adalah seorang remaja berusia 17 tahun bernama   Maura Meilani (17) warga Harjamukti Kecamatan Harjamukti  Kota Cirebon. 

Ia dibonceng teman lelakinya bernama Vanes Budiyanti (19) mahasiswa merupakan warga Desa/ Kecamatan Kejaksaan Kabupaten Cirebon. 

Korban meninggal karena mengalami tabrakan dengan mobil mini bus dan diduga juga terlindas ban belakang Damri. Dari anggota badan korban terlihat darah segar.

Korban sendiri meninggal di tempat dengan luka di bahu dan muka. Maura mengalami dua kali benturan pertama pada saat dengan mini bus, lalu terpentel ke aspal, setelah itu terlindas bus Damri.

Vanes sendiri shock ketika melihat teman wanita tergeletak tak bernyawa.Ia terlihat berteriak histeris dan warga pun berhamburan membantu. Jasad almarhum pun dibawa ke rumah sakit.

Video kejadian tabrakan viral di medsos dan kuninganoke.com pun mendapatkan kirim dari pembaca. Kuninganoke.com sendiri baru mendapatkan informasi lengkap nama korban pada malam hari.

"Tabrakan terjadi ketika motor  Vario  melaju ke arah Cirebon. Ketika di Desa Manis Kidup pengemudi berniat menyalip  Damri, tapi dari arah berlawanan muncul Avanza yang dikemudikan oleh Dimas Warga Cirebon," ujar Kasat Lantas AKP Voni Lestari melalui Kanit Gakkum Polres Kuningan  Ipda Sri Martini.

Tabrakan pun tidak terelakan dan korban terpental ke sebelah kiri. Tiba-tiba dari arah belakang muncul mobil Damri dan korban pun terlindas bagian bahu kiri. Korban pun meninggal seketika.

Dikatakan, korban mengalami pecah tulah rahang, patah tulang pinggul dan keluar darah dari teling, hidung . Sedangkan pengemudi mengalami lecet di bagian pinggang sebelah kiri, luka lecet di kaki sebelah kiri.

Ia di rawat di RSU D 45, sedangkan jenazah diipulasari di kamar mayat. Kemudian, pengemudi mobil Avanzza dan Damri dibawa ke Mapolres diminta keterangan.(dhn/rdk)

Posting Komentar untuk "Tragis, Pergi ke Kuningan Dalam Kondisi Sehat, Pulang ke Cirebon Sudah Jadi Mayat"