Dramatis, SMKN 1 Luragung Menang Adu Penalti, SMKN Japara Terlalu Tangguh Untuk SMAN Kadugede

KUNINGAN (OKE)- Hari kedua (Jumat) Turnamen Pesik Youth 2022 berlangsung dramatis.

Betapa tidak Laga yang berlangsung pukul 13.30 WIB di Stadion Mashud Wisnusaputra mempertemukan SMKN 1 Luragung melawan SMAN 1 Garawangi harus diselesaikan melalui adu penalti.

Meski pada waktu normal sempat leading 1-0, tapi berhasil disamakan, tapi pada tos-tosan pemain SMAN Garawangi kalah dengan skor 4-3.

Mereka kalah mental terlebih wasit melakukan kesalahan, dimana sempat menyatakan SMKN Luragung sudah menang.

Padahal SMAN Garawangi masih punya satu penendang. Ternyata pada penendang terakhir pemain Garawangi gagal melaksanakan tugas.

Sementara itu,jalannya adu penalti, SMKN 1 Luragung mendapatkan jatah penendang pertama. Tapi, Saepudin Yogaswara gagal melaksankan tugas. Meski ia diberikan jatah dua kali tendangan dan dua-duanya gagal.

Penendang pertama dari SMAN Garawangi Azril gagal karena menerpa mistar gawang sehingga skor masih 0-0.

Untuk penendang kedua dari SMKN Luragung yakni Farhan sukses menaklukan penjaga gawang Jaka Saeful Anwar sehingga skor 1-0.

Penendang kedua dari SMAN Garawangi, yakni Dadan yang merupakan playmaker berhasil menaklukan kiper Ikbal Hidayat skor 1-1.

Begitu juga penendang ketiga dari kedua tim sukses melaksanakan tugas sehingga skor 2-2.

Giliran pendang ke empat M Riyadi Alfarizi gagal karena tendangnya menerpa gawang. Sedangkan Fagil Fahrudin juga gagal menceploskan tendangan dan skor masih 2-2.

Penendang ke lima Fahmi Abdilah dari SMKN Luragung justru tendanganya ke tengah dan tanpa kesulitan bertarti Jaka mampu menangkap.

Pada saat penendang ke 5 dari SMAN Garawangi gagal, padahal kalau masuk sudah menang.

Khaerul Khuluk sebagai penendang ke enam gagal setelah tendangan diblok oleh Jaka meski sempat menerpa gol. Giliran Jaka menjadi penendang ke enam tapi tendangnnya melebar.