Loading...

Alhamdulillah, Satu Dari Dua Orang yang Terbawa Hanyut Sudah Ditemukan

 

KUNINGAN (OKE)- Setelah menunggu 35 hari, akhirnya jasad Sarka (68) yang  terbawa hanyut di sungai Cisanggarung pada Rabu 22/3/2023) pukul 09.00 WIB akhirnya ditemukan..

Lokasi korban hilang adalah di   Dusun Babakan Kidul RT 009 RW 005  Desa Galaherang Kecamatan Maleber. Sedangkan jasad korban ditemukan di daerah Losari dekat Bendungan Tawangsari Kecamatan Losari Kabupaten Cirebon pada Minggu (26/3/2023).

Sementara itu, berdasarkan hasil otopsi dari pihak RSUD Waled yang didampingi pihak keluarga, Kades Galaherang, dan Polsek Lebakwangi, jasad itu adalah Sarka yang selama 35 hari dinyatakan hilang.  


"Alhamdulillah sudah ditemukan , Minggu, rencananya mayat akan tiba Senin siang dan akan langsung dimakamkan di Galaherang," ujar Kalak BPBD Kuningan Indra Bayu Permana.

Dijelasakan, selama 7 hari pencarian, tim gabungan sudah mencari dari titik awal  kejadian sampai dengan bendungan karet Tawangsari dengan total jarak 61 Km.

Sekadar mengingatkan Dugaan korban hilang karena  barang bukti ketel/tempat air dan dingkul yang ditemukan dipinggir sungai. Berdasarkan laporan dari istri korban  Caswiti (64) ke Aparat Desa bahwa suaminya  yang hendak ke kebun pada pukul 09.00 WIB.


Korban diperkirakan menggunakan pakaian berwarna hitam, celana pendek dengan ciri-ciri tinggi badan 160 cm, berat badan 60 kg, rambut beruban, serta ciri khusus bengkok di salah satu pergelangan tangan bekas kecelakaan tertimpa pohon,

Sementara itu, dari foto yang beradar meski jasadnya sudah mulai hancur tapi kondisi masih utuh. Untuk pakaian sendiri yang masih melekat adalah celana pendeknya. 

Setelah Sarkan sudah ditemukan, kini tinggal jasad Eha Siti Soleha (27) warga Desa Cipakem Kecamatan Maleber yang terbawa hanyut sungai Sisinduk anak sungai Cisanggarung.

Seperti diketahui Insiden yang menggemparkan warga setempat itu terjadi pada Rabu (8/3/2023) pukul 16.00 WIB. Adapun lokasi korban terbawa hanyut  berada di Blok Pasirbungur Dusun Salasa RT 03/001 Desa Cipakem Kecamatan  Maleber.

Dari keterangan kakak korban yang bernama Solihin, korban pada pukul 16.00 WIB tengah merekam arus sungai di jembatan. 

Karena berbahaya korban dipanggil pulang oleh kakaknya karena pada saat itu debit air naik, tapi nahas korban terpeleset ke anak sungai Sisinduk dan terlihat terbawa arus yang besar.

Adapun ciri pisik korban tinggi 1.5 m, kulit putih,pakai kaos belang/salur warna putih hitam dan memakai leging hitam hanyut.(dhn/rdk)

Posting Komentar untuk "Alhamdulillah, Satu Dari Dua Orang yang Terbawa Hanyut Sudah Ditemukan"