Loading...

Bupati Tinjau ke Tiga Desa yang Diterjang Bencana, Sentil Pemilik Bangunan yang Ada di Dekat Aliran Sungai


KUNINGAN (OKE)- Bencana yang menerjang Kuningan mulai  banjir, jembatan putus dan longsor yang terjadi di  enam titik menjadi perhatian Bupati Kuningan  H Acep Purnama. Orang nomor satu di kota kuda itu pada Minggu  (26/3/2023)   meninjau lokasi bencana.

Ada tiga desa yang dijumpai yakni Desa Jamberama, Ciberung dan Desa Selajambe. Tampak mendampingi Kalak BPBD Indra Bayu Permana, Kadinsos Dr Deni Hamdani, Plt Kadis PUTR Ir Usep Sumirat.

Pada kesempatan itu bupati memberikan bantuan  berupa sembako, selimut, tikar, dan perlengkapan dapur. Bagi warga yang kolam ikannya terkena banjir bupati menjanjikan pemberian bibit. 

Bupati Acep menyebutkan, bahwa pihaknya menghimbau untuk adanya penataan bangunan di sepadan Sungai yang terkadang membahayakan. Untuk itu dirinya menghimbau kepada kades untuk menindak siapapun kepada warga desa yang akan membangun di bantaran kali agar tertib karena pembangunan di sekitar sungai ada aturannya.

“Terlepas itu tanah milik warga, saya berharap ke depan agar masyarakat tidak sembarang membangun bangunan di dekat aliran Sungai. Karena jika telah meluap, kejadiannya akan seperti ini,”  ujarnya.

Tetapi semua telah terjadi, bupati berharap warga dapat bersabar sambil kita akan berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy untuk berkoordinasi dalam penataan bantaran sungai..

Bupati Acep kemudian meninjau ke sejumlah titik dimana sejumlah warga dibantu oleh Aparat TNI, Polisi dan BPBD yang sedang membersihkan jalan dan rumah yang terendam banjir untuk memastikan proses pembersihan terlaksana. 

Setelah itu, Bupati Acep beserta rombongan meninjau jembatan pelangi yang terputus, dimana di ujung jembatan satunya rombongan Bupati Ciamis pun sedang meninjau lokasi bencana.

Pada Video Call yang dilakukan oleh keduanya, mereka berniat akan membangun jembatan permanen sehingga pondasinya akan jauh lebih kuat. (dhn/rdk)

Posting Komentar untuk "Bupati Tinjau ke Tiga Desa yang Diterjang Bencana, Sentil Pemilik Bangunan yang Ada di Dekat Aliran Sungai"