KUNINGAN (OKE)- Sastri (58) penumpang motor Honda Vario yang terlibat insiden laka lantas di Dusun Cikaso Desa Patala Kecamatan Cilebak pada Minggu (21/1/2024) pukul 15.00 WIB, terpaksa dipindahkan dari RS KMC Luragung ke RSUD 45 Kuningan.
Hal ini karena luka yang dideritanya cukup parah. Seperti diketahui, pasca mengalami kecelakaan korban dirawat di RS KMC. Sedangkan suami Mohammad Tohir meninggal dunia di TKP karena mengalami luka sangat parah.
"Setelah mendapatkan perawatan di KMC, Ibu Sastri dipindahkan ke RSUD 45 Kuningan. Yang saya lihat memang lukanya cukup parah," ujar Kasi Pem Desa Patala Kecamatan Cilebak, N,choy. Minggu malam.
Mengenai korban yang meninggal sudah di pulasara dan kerabat korban pun sudah ada di rumah sakit. Pihaknya membenarkan bahwa Sastri bukan lagi warga perumahan Ciharendong Kencana setelah koordinasi dengan pihak keluarga.
"Dari kabar terbaru Bu Sastri malah tinggal di Citangtu dan anaknya ada yang Cibinuang. Sedangkan suaminya yang meninggal adalah warga Cirebon. Terkait kepergiaan ke Patala tidak diketahui pasti," jelasnya.
Sekadar informasi motor Honda Vario yang dikemudikan oleh Muhammad Maksud Tohir yang membonceng Sastri mengalami rem blong di Desa Patala. Motor tersebut masuk ke sawah kering setelah melewati turunan yang cukup tajam. Motor melayang bersama dua penumpang.
Dari insiden itu Muhammad warga Cirebon meninggal dunia. Sedangkan Sastri mengalami luka parah dan dilarikan ke Rumah Sakit KMC Luragung.
Pasangan suami istri tidak diketahui pasti berada di Desa Patala. Dugaan pada saat mengalami rem blong korban sempat membelokan kendaraan. Namun, ternyata salah perhitungan justru masuk ke sawah setelah sebelumnya melewati kebun.
Insiden ini sangat menggegerkan warga terlebih sampai ada korban tewas. Korban tewas diduga karena mengalami luka berat di bagian kepala setelah mengalami benturan.
Sementara sang istri sepertinya mengalami luka pata dibeberapa bagian tubuh. Hal terlihat ketika akan dipindahkan korban meringis kesakitan.
Warga sendiri langsung mengangkut korban ke pinggir jalan. Sedangkan korban yang meninggal di TKP jasadnya langsung ditutup daun pisang. Sastri sendiri langsung diangkut bersama suaminya ke KMC.
"Insiden kecelakaan diperkirakan pukul 15.00 WIB. Korban mengalami rem blong. Lokasi tersebut memang menjadi langganan kecelakaan dan bukan hanya warga luar desa yang tidak mengetahui medan," ujar Kasi Pem Desa Patala Ncoy. (rdk)
Posting Komentar untuk "Luka Parah, Korban Laka Lantas Desa Patala Pindah Rumah Sakit"