Ramadhan Cup Anniversary 1st BN FC 2022 Milik Bagasi FC, Syah Dayat Jadi Bintang

KUNINGAN (OKE)- Bagasi FC asal Kecamata Cibingbin akhirnya keluar sebagai juara Ramadhan Cup Anniversary 1st BN FC 2022, usai di grand final mengalahkan Alief FC 2-1 (0-1).

Dua gol kemenangan Bagasi dipersembahkan oleh Syah Dayat pada pertengahan babak kedua. Gol pertama melalui serangan dari sayap kiri dan diselesai dengan dingin melalui tendangan kaki kiri.

Sementara gol kedua dicetak melalui tendangan keras dari tengah lapangan dan gol ini membuat penjaga gawang Alief FC kaget karena tidak menyangka bola akan ditendang keras.

Tentu kekalahan ini menyesakan karena dari babak pertama hingga pertengahan babak kedua Alief FC sudah unggul 1-0. Mereka tidak menduga pada pertengahan babak kedua Bagasi merubah strategi.

Sementara pasca kecolongan tim Alief tidak banyak melakukan perubahan hanya memasukan Teghar, tapi karena sudah terlambat sehingga Bagasi FC bisa mengunci kemenangan dan mereka menjadi juara.

Alief FC sendiri mendapatkan tambahan pemain jebolan liga 2 Semen Padang yakni Feri.

Meski selama pertandingan duet dengan Firmansyah bagus, namun dua gol yang masuk seolah mencoreng kehaebat mereka.

Selain juara, pada turnamen ini juga ada pemilihan top skor yang disabet oleh Syah Dayat dengan 3 gol.

Sementara pemain terbaik Alul dari Bagasi FC. Padahal Syah Dayat lebih berhak karena selain bermain apik juga sebagai pembeda.

Pada acara final hadir istri bupati Ny Yuana Ridho Suganda yang merupakan Ketua Perwosi (Persatuan Wanita Olahraga), legenda Pesik Kuningan Jaka Chaerul yang juga Ketua Asosiasi Futsal Kuningan.

"Mudahan-mudahan dengan seringnya turnamen ini akan banyak pemain-pemain berbakat lahir di Kuningan," ujar Jaka yang meminta Askab untuk segera melakukan kompetisi internal agar tidak dihukum.

Sementara itu, Ketua Panitia Ramadhan Cup Anniversary 1st BN FC 2022 Rifki mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung sehingga acara ini berjalan sukses.

"Untuk tahun depan kami akan fokus ke sepakbola wanita karena saat ini terus berkembang," ujarnya.(dhn/rdk)