Loading...

Embun Pagi Minggu: Kematian Bukanlah Musibah Kehidupan yang Paling Besar

                             

                                     

KUNINGAN (OKE)- Embun Pagi Minggu (3/3/2024) / 22 Syaban   1445 H

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللهِ

 ۞ *اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ* ۞

اَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ

Kematian bukanlah musibah kehidupan yang paling besar, justru ia merupakan sunnah kehidupan/hukuman alam.

Tetapi musibah yang paling besar adalah matinya rasa takut kepada Allah di dalam hatimu sedangkan engkau dalam hidup.

Menasehati bukan berarti lebih mulia yang di nasehati bukan berarti lebih hina.

Rosulloh SAW bersabda yang artinya:

Barangsiapa yang menunjukan suatu kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala yang sama dengan orang yang melakukannya.

(HR Imam Muslim)

"Sebaik-baik diriku, lebih baik orang lain dan seburuk-buruknya orang lain lebih buruk diriku"

Selamat pagi semangat dalam beraktivitas, awali selalu kegiatan kita dengan bersyahadat, perbanyak baca quran dan sholawat, semoga kita dalam keadaan sehat, dalam lindungan dan keberkahan Allah SWT.(dhn/rdk)

Posting Komentar untuk "Embun Pagi Minggu: Kematian Bukanlah Musibah Kehidupan yang Paling Besar"